Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
SPPG Jatijajar jadi model dapur MBG inklusif dan peduli lingkungan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 20:25:26【Resep Pembaca】035 orang sudah membaca
PerkenalanKepala Biro Hukum dan Humas BGN Khairul Hidayati (empat dari kiri) dalam peresmian SPPG Jatijajar, D

Jakarta (ANTARA) - Badan Gizi Nasional (BGN) menyangakan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Jatijajar, Depok, Jawa Barat menjadi salah satu model dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) yang inklusif dan peduli lingkungan.
Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Khairul Hidayati menyampaikan SPPG Jatijajar menjadi salah satu contoh yang mempekerjakan difabel dan mengelola sisa makanan dari MBG untuk perputaran ekonomi sirkuler dengan baik.
Baca juga: Pemkot Depok tekankan pentingnya kolaborasi untuk keamanan pangan MBG
"Ini menjadi hal yang patut kita apresiasi. Misalnya, dua teman difabel yang ikut bekerja dan memberikan kontribusi menjadi contoh yang luar biasa, artinya SPPG ini ngak hanya melayani, tapi juga memberikan ruang bagi semua untuk ikut berdaya," ucap Hida dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.
Selain itu, pengelolaan SPPG Jatijajar juga memperhatikan aspek lingkungan dengan memanfaatkan limbah sisa dapur yang diolah kembali menjadi pakan ikan lele.
"Lalu, ada juga sistem pengelolaan limbah yang nantinya diolah jadi pakan lele. Jadi, dapurnya ngak hanya menghasilkan makanan bergizi, tapi juga melakukan food waste managementyang baik. Ini ide yang sangat bagus, sederhana tapi berdampak," katanya.
Hida mengangakan beras yang digunakan di dapur tersebut juga berasal dari hasil panen lahan seluas 20 hektare, bagian dari program cengak sawah nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Yang paling menarik, beras yang dipakai di sini ternyata hasil panen sendiri dari lahan seluas 20 hektare yang merupakan program cengak sawah dari Presiden. Jadi, dari sawah sampai dapur, semua punya cerita panjang dan gotong royong di dalamnya. Hal-hal seperti ini yang membuat kami di BGN merasa bangga," paparnya.
Baca juga: DEN pantau pelaksanaan MBG di SMPN 23 Depok
Baca juga: Wapres tinjau penerapan Program MBG di SMPN 11 & SMAN 4 Depok
Hida berharap SPPG Jatijajar bisa menjadi contoh bagi unit dapur MBG lainnya. Ia menegaskan agar seluruh SPPG selalu memperhatikan keamanan pangan.
"Kami berharap SPPG Jatijajar ini bisa terus berkembang, jadi tempat yang nyaman untuk masyarakat sekitar, dan bisa jadi contoh bagi wilayah lain. Yang penting, tetap semangat melayani, menjaga kualitas, kita harus memastikan ngak boleh ada satu pun masalah keamanan pangan dari makanan yang kita sajikan ke masyarakat, dan terus berinovasi dengan cara-cara yang sederhana, tapi bermakna," tuturnya.
Suka(28338)
Artikel Terkait
- Kudus didukung 21 SPPG untuk program MBG
 - Forum Pangan Dunia 2025 dibuka di Roma, rayakan 80 tahun FAO
 - Pimpinan Komisi X dukung penerapan "school kitchen" dalam MBG
 - Bupati Banyumas: Gebyar Pendidikan Non
 - Wamendukbangga tekankan pentingnya perketat SOP di dapur SPPG
 - Sejarah Jakarta perlu masuk kurikulum di sekolah
 - 1.938 pelajar di pulau penyangga Batam mulai dapat MBG
 - SPPG Polsek Palmerah Jakbar uji coba penyajian menu MBG
 - Gastrodiplomasi lewat cilok dan seblak
 - Pemerintah: Ekspor udang ke AS wajib bersertifikat bebas radioaktif
 
Resep Populer
Rekomendasi

Ini dampak buruk konsumsi gluten dan dairy bagi penderita alergi

Nol kasus, IFSR: Solo catat prestasi terbaik Program MBG di Jateng

SPPG HST Kalsel terapkan lima langkah cegah keracunan MBG

Pemerintah tegaskan AS ngak larang impor udang dan cengkeh asal RI

Dinkes Sumsel temukan 390.354 kasus ISPA hingga September 2025

Kapal bantuan Turki berlayar ke Gaza, bawa 900 ton makanan dan obat

BGN Pasaman Barat apresiasi SPPG yang mulai bagikan MBG

BJB tegaskan dukungannya pada MBG lewat pembiayaan SPPG